BOLMONGPOST – jelang pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menggelar rapat koordinasi pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) bersama stakeholder,yang bertempat di kantor KPU Bolmut, Jumat,(08/11/2023).
Ketua Divisi Sosdiklih, Parmas, dan SDM Firman SY. Stion selaku anggota KPU yang membidangi perekrutan KPPS menyampaikan beberapa hal dalam agenda ini.
Dirinya menuturkan koordinasi dengan sejumlah instansi terkait sangatlah penting dalam pembentukan KPPS untuk Pemilu 2024.
“Misalnya, dalam hal persyaratan ada surat kesehatan. Maka tentu ini kita juga perlu berkoordinasi dengan dinas kesehatan terkait hal tersebut,” ucapnya.
Dalam agenda itu, Firman SY. Stion membeberkan masalah kekurangan Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) pada masing-masing desa di Kabupaten Bolmut.
“Jadi, mengenai hal ini, kami meminta masukan dari pihak TNI/Polri dan utamanya dari Satpol PP. Sehingganya hasil rakor ini juga akan kita komunikasikan dengan KPU Provinsi Sulut,” katanya.
Berkaitan dengan pengamanan dan keamanan, Firman SY. Stion berharap kepada TNI/Polri agar terus mendukung kerja-kerja KPU untuk menyukseskan Pemilu 2024.
Kepada pemerintah kecamatan yang turut hadir dalam kegiatan, dirinya berharap agar dapat memberikan dukungan fasilitas dan bisa mengomunikasikan dengan seluruh aparat desa.
“Intinya, rapat koordinasi ini menjadi platform bagi kami untuk menyampaikan rencana, dukungan fasilitas, dan hal-hal lain yang dapat mempermudah pelaksanaan pembentukan dan tugas-tugas KPPS nanti,” ungkapnya.
Di akhir penyampaian, Firman SY. Stion menyampaikan apresiasi terhadap sejumlah stakeholder yang hadir dalam rapat koordinasi.
Sebab, menurutnya, keterlibatan aktif dari instansi terkait ini tentunya dapat mendukung dan menciptakan suasana pemilu yang demokratis dan inklusif.
“Karena sinergi antar stakeholder adalah kunci keberhasilan, dan kami berharap kolaborasi ini akan terus terjaga untuk memastikan kelancaran dan integritas Pemilu 2024 di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara,” pungkasnya.
(Angki)
