Kotamobagu- Setiap Orang pesti punya rezeki dari Tuhan yang maha esa, kendati tak bekerja di perkantoran, Usaha Bubur Ayam Dwisariawati Kaligis Sp asal Kelurahan Genggulang, Kotamobagu Utara, setiap hari makanannya acap diburu pelanggannya.
Perempuan yang memiliki dua orang anak ini, pendapatannya setiap hari bisa dibilang mencukupi untuk kebutuhan keluarganya. “Modal saya juga tak begitu besar, tapi pendapatan dari usaha saya juga, setiap hari bisa mencapai 100 hingga 200 ribu,” kata Dwisariawati.
Itu pun, dagangannya tak sehari beroperasi, pagi-pagi sudah ludes dibeli. “Saya bangun jam 3 subuh sufdah mulai memasak burut ayam, jam 6 mulai saya taruh di depan rumah, biasanya sebelum jam 9 sudah habis,” jelasnya.
Adonan masakannya juga, dijamin halal dan mengundang ketagihan dari pelanggan. “Alhamdulillah, semua bahan yang saya gunakan untuk bumbu masakan ini halan, dan Insya Allah enak, banyak juga orang-orang sebelum ke kantor yang mampir dan makan di sini” ungkapnya sembari tersenyum.
Lokasi atau tempatnya berjualan, biasanya ada dua titik. “Kalau hari minggu pagi, biasa di Lapangan olahraga kotamobagu, dan kalau hari biasa, di depan rumah, kompleks gilingan padi Genggulang atas, dekat pertigaan antara menuju Upai dan Pontodon,” pungkasnya. (*)