BolmongPost | Cerdas Dalam Informasi BolmongPost Media Online Bolmong Raya Cerdas Dalam Informasi
BOLMONG POST – Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) Ir Limi Mokodompit MM, dalam kunjugan kerjanya di desa Insil kecamatan Passi timur tepatnya di perkebunan Antuk Desa Insil, selasa 06 September siang tadi melakukan tanam wortel dan Kubis bareng petani di Insil bersatu.
Pada kegiatan yang mengusung tema bersama Bupati Bolaang Mongondow wujudkan ketahanan pangan desa tersebut, Bupati turut di dampingi sejumlah pimpinan organisasi daerah dan para unsur Forkompincam.
Usai melakukan tanam bersama para petani, Limi menyampaikan bahwa sebagai Bupati saya menghimbau kepada seluruh petani yang ada di kecamatan Passi timur agar terus semangat dalam berkebun,supaya kedaulatan pangan kita dapat terus terjaga.
“Mari terus bangkitkan semangat berkebun agar kiranya kedaulatan pangan kita dapat terus terjaga sebagaimana perintah Presiden Republik Indonesia. Saya juga memberikan apresiasi kepada masyarakat dan Pemerintah desa Insil, yang telah ikhlas dan tulusnya masyarakat sehingga bisa mengundang saya di tempat ini,” tutur Limi.
Lebih lanjut juga Bupati menambahkan bahwa dirinya sangat bersyukur kepada Tuhan, karena hari ini bisa berada di tempat ini. Sebab, selain bertujuan melihat langsung kondisi di lapangan, saya juga bisa mendengar keluhan rakyat yang ada di desa Insil bersatu.
” Insil ini merupakan desa leluhur saya. Saya sangat bangga bisa bersama masyarakat dan petani desa Insil bersatu untuk terus mensuport petani dalam menopang kedaulatan pangan,” terang Limi.
Dalam kesempatan tersebut Bupati juga turut di dampingi putri tercinta Veramita Tifani Mokodompit SE,Mba, Kapolsek Passi, Danramil Passi, Para Camat dan Sangadi di wilayah kecamatan Passi Timur.
Dalam perjalan pulang, Bupati juga turut membeli hasil panen salah satu petani yang berpapasan denganya. Bupati membeli buah Sambiki (Labu).
” Buah labu ini sangat baik untuk di konsumsi, selain enak rasanya buah labu ini juga baik untuk kesehatan tubuh, oleh sebab itu saya langsung membelinya, apa terlebih buahnya masih sangat segar karena baru di petik dari kebun oleh pak petani,” terang Limi.
Reporter: Sandy Parasana
