BolmongPost.com, Kotamobagu Dinas Pendapatan Pengelolan keuangan dan aset daerah (DPPKAD) Kotamobagu terus menunjukan berbagai terobosan terutama dalam sistem pengelolaan keuangan yang baik yakni ynag transparan dan akuntable.
DPPKAD berhasil mengimplementasikan dalam pengembangan informasi dan teknologi tranparan keuangan, sehingga kotamobagu salah satu daerah di sulawesi utara yang menerapkan sistem aplikasi online dalam pengelolaan keuangan daerah.
Terobosan yang dilakukan oleh jajaran pemerintahan Tatong Bara dan Jainudin Damopolii sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota, rupanya menarik perhatian pemerintah daerah lainnya di Sulut.
Hal tersebut dibuktikan oleh DPPKAD Minahasa Selatan dan DPPKAD Bolaang Mongondow Timur yang menjadikan Kota Kotamobagu sebagai sasaran study banding untuk penerapan sistem transparansi pengelolaan keuangan daerah.
dari kunjungan studi Banding tersebut yakni ingin mengetahui soal cara penerapan sistem kasda online, transparansi pengelolaan keuangan dan sistem pencairan cepat tanpa antri dan transparan
“Kami membuka diri dan siap berbagi dengan daerah lain soal penerapan sistem transparansi pengelolaan keuangan daerah,” ujar Kepala DPPKAD, Rio Lombone , Senin (18/4)
Lebih lanjut dikatakan, pihaknya berkomitmen mewujudkan transparansi pengelolaan keuangan daerah.
Beberapa aplikasipun telah diluncurkan beberapa waktu lalu, seperti Sistem Aplikasi Cari Tahu cair (SiCaCa), Sistem Aplikasi Pengecekan Dokumen (SiPeDe) dan Sistem Aplikasi Mobantu Masyarakat (SiMaBa).
“Jadi,bukan hanya pejabat atau orang-orang tertentu yang dapat mengakses aplikasi tersebut, tapi semua masyarakat juga bisa mengaksesnya,” tandas Lombone. (Humas/SP)
